RSB Penyampai Misi Pendidikan Dan Ramah Anak

MARTAPURA,- Radio Suara Banjar (RSB) bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Banjar pada saat awal pandemi membuat sebuah program pembelajaran jarak jauh melalui media radio dengan nama Wajar atau Wadah Belajar.

Hal tersebut dikatakan Station Manager RSB Akhmad Effendy di sesi dialog dengan televisi Kementerian Kominfo RI GPR Tv, dipandu Mona Azhari Nissaq secara Virtual, di Command Center Manis, Selasa (20/12/2022) siang.

Dijelaskannya, pembelajaran di radio untuk pelajar SD dan SMP itu dikoordinir guru mata pelajaran secara bergantian dengan jadwal dibuat Disdik, dan RSB menyediakan media radio serta operator saat acara berlangsung selama 60 menit secara langsung.

“Perlu digaris bawahi dalam kerjasama ini pihak RSB dan Disdik murni melakukan dengan misi sosial bukan pada sisi mencari keuntungan atau profit oriented dimana pihak radio tak mengenakan biaya pemakaian jam siaran. Disdik tak memberikan anggaran honor kepada pengisi siaran semua dilakukan demi majunya standar mutu pendidikan di Kabupaten Banjar,” ujar pria yang akrab disapa Pepen tersebut.

Pepen menambahkan, pihaknya menyadari pendidikan dan acara yang ramah anak punya arti penting serta perlu diadakan di Kabupaten Banjar.  Kemudian melakukan kerjasama dengan Forum Anak Kabupaten Banjar yang telah banyak mendapat penghargaan di tingkat nasional melalui acara Rahatan atau Radio Sahabat Anak.

Di tahun 2022 ini Rahatan mendapatkan penghargaan dari KPID sebagai radio ramah anak di Kalsel dan mewakli untuk mengikuti lomba Radio Ramah Anak yang diselenggarakan RRI Pusat Jakarta dalam perayaan Puncak Hari Anak Nasional pada Juli lalu.

“Dalam lima tahun kedepan tentu banyak tantangan yang dihadapi apalagi dengan dasyatnya arus informasi dari luar yang kita hadapi, namun dengan keyakinan dan kemauan para pengelola, maka lima tahun kedepan prospek radio pemerintah daerah masih cukup baik, karena pendengar tentu masih ingin terus memantau apa saja kemajuan serta permasalahan yang ada di daerah dan disinilah peran radio menjadi sangat penting” pungkasnya.

Reporter : Melda
Editor : Ronny Lattar
diadikradioramahanaksuara