Sekolah Lapang Ditutup, Petani Melayu Tengah Panen Raya

MARTAPURA TIMUR,- Bupati Banjar H Saidi Mansyur lakukan panen raya padi sekaligus menutup Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional Kabupaten Banjar Tahun 2023, di Desa Melayu Tengah, Kecamatan Martapura Timur, Selasa (12/9/2023) pagi.

Saidi Mansyur mengatakan, SLI Operasional adalah kerjasama Stasiun Klimatologi Kelas I Kalsel dengan Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, diikuti petani untuk mendapatkan pengetahuan tentang bercocok tanam sesuai dengan perkiraan cuaca dan iklim.


“Melalui SLI Operasional petani dapat mengetahui kemajuan dibidang pertanian serta cuaca yang berpengaruh terhadap kesuburan dan produktifitas tanaman,” harapnya.

Sementara itu Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Kalsel BMKG Goeroeh Tjiptanto menjelaskan, SLI Operasional merupakan sekolah pendampingan untuk petani yang bertujuan memberikan pengetahuan dari sebelum tanam atau perencanaan hingga panen bekerjasama dengan Dinas Pertanian, BPTPH dan Balai Pelatihan Pertanian.

Menurutnya, Kegiatan pertanian tidak bisa lepas dari iklim sehingga memilih varietas padi harus sesuai dengan kondisi iklimnya.

” Sekolah lapang ini juga bertujuan agar Dinas Pertanian dapat meniru untuk melakukan kegiatan pada tahun depan dan BMKG siap melakukan pendampingan,” ungkapnya.


Sekolah lapang digelar selama 9 bulan, dari Januari hingga September 2023. dikuti petani dari 3 desa dengan total 7 kelompok tani di Kecamatan Martapura Timur.

Turut hadir perwakilan BMKG Pusat, Asisten Perekonomian Pembangunan Ikhwansyah, Kapolsek, Danramil dan Camat Martapura Timur Guslan serta Plt Kepala Dinas Pertanian Banjar Ahmadi.

Reporter : Faidillah Rajani
Editor : Ronny Lattar
Uploader : Suhendra

Pos terkait

LPTQ Kecamatan Seruyan Hilir Studi Tiru Pengembangan Tilawatil Quran di Kabupaten Banjar  

Sepuluh Hektare Lahan di Penggalaman Terbakar, Sejumlah Siswa Pingsan

Lima Hektare Lahan di Martapura Terbakar, Diduga Unsur Kesengajaan