Pemkab Banjar Peringati Isra Miraj

MARTAPURA,- Pembacaan syair maulid habsyi dan ayat suci Al quran menandai Peringatan Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW yang digelar Pemerintah Kabupaten Banjar, di Musala Ad-Adli Perkantoran Setda Banjar, Selasa (21/2/2023) pagi.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur mengatakan, Peringatan Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW diharapkan, dapat memberikan keberkahan dan dijauhkan dari segala musibah, serta dimaknai untuk mengevaluasi kinerja selama ini.

“Agar lebih baik lagi dalam menjalankan amanah dan meningkatkan semangat kerja untuk kesejahteraan masyarakat, mewujudkan Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis (MANIS),” harapnya.

Dalam tausiahnya KH Abdul Hadi menjelaskan peristiwa yang sangat besar Isra Miraj. Yaitu perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, kemudian dinaikkan ke langit ketujuh dalam waktu semalam. Hikmah yang terkandung dalam peristiwa tersebut diantaranya bahwa Allah SWT memperjalankan hambanya Nabi Muhammad SAW untuk menerima perintah salat lima waktu untuk kesejahteraan dan keselamatan umat.

Lebih jauh beliau berpesan agar jemaah mengikuti ulama Ahlussunah Waljama’ah yang memiliki ilmu agama yang benar sesuai dengan tuntunan Al quran dan As-Sunnah.

“Agar bisa mempertebal iman dan meningkatkan ilmu agama. Apalagi kita berada diakhir zaman dengan bermacam-macam tingkah laku orang,” ucap beliau.

Dikatakan, sifat wajib dari seorang pemimpin adalah jujur, berani dan tegas dalam menjalankan amanahnya. Pesan lainnya kepada jemaah, agar tidak saling bermusuhan, selalu menjaga persaudaraan dan bersama-sama dalam bekerja.

Turut hadir Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al-Habsyie, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah, sejumlah Kepala SKPD serta karyawan karyawati Lingkup Pemkab Banjar.

 

 

Reporter : Faidillah Rajani 

Editor : Ronny Lattar

Uploader : Suhendra

Pos terkait

LPTQ Kecamatan Seruyan Hilir Studi Tiru Pengembangan Tilawatil Quran di Kabupaten Banjar  

Sepuluh Hektare Lahan di Penggalaman Terbakar, Sejumlah Siswa Pingsan

Lima Hektare Lahan di Martapura Terbakar, Diduga Unsur Kesengajaan