MARTAPURA,- Kementerian Komunikasi dan Informatika mengadakan webinar dengan tema “Satu Nusa Satu Bangsa Satu Literasi” di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Senin (13/09/2021) pukul 10.00 Wita.
Acara dibuka oleh Bupati Hulu Sungai Tengah, H Aulia Oktafiandi dan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan B Sc ini menampilkan sejumlah pembicara kompeten.
Dalam diskusi ini dipandu oleh moderator Ovi Darin yang menghadirkan narasumber pertama yakni, Yosi Makalu Yogyanita dengan materi tentang “Kecakapan Digital”.
Ia memaparkan, “Kita akan terbawa oleh teknologi ke arah yang baru. Internet akan membawa kita lebih efektif dalam bekerja, lebih mudah mencari informasi dan pekerjaan. Banyak perusahaan yang menerapkan sistem pekerjaan jarak jauh serta banyak lapangan kerja yang dapat memadukan antara manusia, mesin, dan logaritma era digital,”.
Narasumber kedua, Romi Alfianor yang membahas materi tentang “Budaya Digital”.
“Menurut riset, netizen Indonesia itu tidak sopan se asia tenggar, seperti hoax, diskriminasi, ujaran kebencian, dan sebagainya. Sebagai netizen yang cerdas mestinya kita tidak tergiring oleh komentar negatif. Tindakan di medsos selalu meninggalkan jejak digital, bijak dalam merespon dan menyikapi,” pungkasnya
Narasumber ketiga yaitu Bara Zulfa yang sekaligus Key Opinion Leader dalam acara ini menjelaskan materi tentang “Keamanan Digital”
“Adapun cara mengindari penipuan online, yakni jangan langsung mudah percaya, pastikan sumber jenis undian, jikalau diminta unfuk transfer uang terlebih dahulu sudah dipastikan itu penipuan, dan lapor kepada pihak yang berwajib,” pungkasnya
Terakhir narasumber Abdul Mujib yang menyampaikan materi tentang “Etika Digital”
“Tips menghargai konten di media sosial, yakni memastikan buah pikir sendiri, tidak interpurna, mencantumkan nama penulis asli jika mengutip, hindari menggunakan media instan, dan wajib mencantumkan sumbernya,” pungkasnya
Rilis