Martapura,- Yayasan Tim Donasi Kalimantan Selatan hingga kini minim fasilitas. Seperti belum memiliki kantor sekretariat, rumah singgah, alat transportasi, hingga tidak adanya donatur tetap untuk operasional kegiatan mereka. Meski banyak menemui kendala, namun organisasi sosial yang baru berdiri sejak tahun 2019 tersebut, eksis hingga sekarang.
Fakta tersebut terungkap saat malam ramah tamah antara sejumlah pengurus dan anggota yayasan dengan Ketua DPRD Banjar M.Rofiqi dihalaman kantor wakil rakyat setempat, Senin (13/7) malam.
Menanggapi keluhan tersebut Rofiqi mengatakan, pihaknya akan memfasilitasi dengan meminjamkan ruko pribadinya yang ada di Banjarmasin, sementara alat transportasi berupa mobil untuk membawa pasien, pihaknya akan berupaya untuk mengkondisikannya, melihat banyaknya mobil dinas milik Pemkab Banjar yang tidak terpakai lagi dan akan diperbaiki sebelum pinjam pakai.
“untuk rumah singgah saya bisa memfasilitasi dengan property pribadi ruko di Banjarmasin, kalau bisa mobil yang ada dibelakang pemda yang tidak terpakai lagi akan kita perbaiki sebelum dipinjamkan kepada mereka,” ujarnya.
Sekedar untuk diketahui keberadaan Yayasan ini bergerak dibidang sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. Seperti yang baru-baru viral, penanganan bapak Sauri penderita tumor di Mandiangin Kecamatan Karang Intan, yang harus di operasi di Yogyakarta, serta Muhammad balita penderita hidrasifalus asal Kampung Melayu Ilir Martapura Timur Kabupaten Banjar.
Reporter : Ronny Lattar Editor : Ronny Lattar