CINTAPURI DARUSSALAM,- Farmer Field School (FFS) yang diinisiasi oleh PT Banjar Bumi Persada bersama dengan PT Mitra Agro Semesta, merupakan sebuah program sekolah lapang yang dilaksanakan khusus bagi petani yang berada di desa sekitar area operasional PT BPP dan PT MAS.
Pelaksanan FFS ini merupakan sebuah bentuk tanggung jawab perusahaan sebagaimana diamanatkan dalam UU nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Dimana dalam pasal 74 menyebutkan perusahaan ikut serta dalam mewujudkan masyarakat yang serasi, seimbang dan selaras dengan lingkungan, nilai, norma dan budaya masyarakat disekitar lokasi perusahaan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Banjar Riza Dauly saat membuka kegiatan FFS Programme, Pertanian Untuk Livelihood Kita Semua (PELITA), di Kantor Desa Surian Hanyar Kecamatan Cintapuri Darussalam, Rabu (21/12/2022) pagi.
Sudah menjadi kewajiban pemerintah lanjut Riza, untuk mensejahterakan warganya keluar dari krisis ekonomi yang tengah melanda. Namun pemerintah tentunya tidak bekerja sendiri, dibutuhkan kerjasama dan dukungan semua pihak untuk mengatasi masalah.
” Melalui program FFS ini kita semua berharap akan terwujud regenerasi petani, meningkatnya kompetensi SDM dari pedesaan, meningkatnya jumlah wirausaha muda di bidang pertanian. Sehingga pertanian menjadi lapangan kerja menarik dan menguntungkan serta dapat berdampak pada penurunan angka pengangguran dan tingkat kemiskinan,” harap Riza.
Sementara itu Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Kabupaten Banjar Sri Retno Murwani menerangkan, bahwa program FFS merupakan kolaborasi Dinas Pertanian dan Bappeda Litbang Banjar, dengan PT BPP serta PT MAS dalam menyelenggarakan sekolah lapang pertanian dan komoditi cabai padi dan karet.
” Dalam pelatihan ini mereka mendapatkan pelajaran mengenai berbagai usaha uji coba metode pertanian, agar dapat meningkatkan produksi pertanian dan membuka akses hasil produknya ke pasaran,” pungkasnya.
Peserta program FFS berasal dari 6 desa yakni Desa Bawahan Selan, Pasiraman, Pematang Danau, Desa Surian Hanyar, Mataraman dan Lok Tamu. Digelar selama 2 hari di dua kecamatan, yakni Kecamatan Mataraman dan Cintapuri Darussalam.
Reporter : Fuad Rivan Editor : Ronny Lattar