BANJARBARU – Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Martapura meresmikan cabang barunya di Jalan Ujung Murung, kawasan Bukit Munggualung, Kelurahan Cempaka, Kota Banjarbaru, Rabu (18/6/2025) siang.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Pimpinan Umum Ponpes Darussalam KH Hasanuddin Badruddin, Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al Habsyi, Pengelola Ponpes Cabang Cempaka Guru Muhammad Sibawaihi, serta donatur utama H Nurhin. Acara turut dihadiri para ulama, tokoh agama, serta dewan guru Ponpes Darussalam.
KH Hasanuddin Badruddin menyampaikan rasa syukur atas berdirinya cabang baru tersebut dan berharap pesantren ini dapat menjadi pusat pendidikan agama yang mencetak generasi berakhlak mulia serta berpegang teguh pada ajaran Islam sesuai manhaj Ahlus Sunnah wal Jamaah.
“Semoga cabang Cempaka ini mendorong orang tua untuk memondokkan anak-anaknya, agar terhindar dari pengaruh negatif zaman,” ujarnya.
Ponpes Cabang Cempaka membuka dua jenjang pendidikan, yakni awaliyah dan wustha, dengan kurikulum yang mengacu pada sistem pembelajaran induk di Martapura. Guru Muhammad Sibawaihi menjelaskan bahwa proses belajar dilakukan pagi, sore, dan malam, guna mempercepat penguasaan membaca kitab.
“Santri tahun pertama dan kedua akan fokus pada pelajaran nahwu dan sharaf, lalu memasuki metode membaca kitab pada tahun ketiga,” jelasnya.
Wakil Bupati Banjar, Habib Idrus Al Habsyi, menyambut baik pendirian ponpes di perbatasan Banjarbaru dan Martapura. Ia menilai lokasi tersebut sangat strategis untuk menjangkau lebih banyak santri.
“Tempat ini cukup luas dan tertutup, cocok untuk menunjang proses belajar yang fokus dan tenang,” katanya.
Donatur utama H Nurhin mengungkapkan, pondok ini dibangun di atas lahan seluas lima hektare. Selain gedung pendidikan, fasilitas yang akan dibangun mencakup masjid berkapasitas lima ribu jemaah.
“Pembangunan masjid sedang berjalan, dan secara bertahap pondok ini akan dilengkapi dengan sarana yang memadai,” pungkasnya.
Reporter : Rifky Zidane
Editor : Ronny Lattar
Uploader : Suhendra