MARTAPURA,- Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi ( Kemenko Marves ) lakukan kunjungan lapangan dan diskusi dengan Pemerintah Kabupaten Banjar, di ruang Sekda Banjar Kamis ( 18/03 ) siang.
Diskusi dipimpin oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah, didampingi Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten Banjar Rahmat Kartolo dan perwakilan Disperindag Kabupaten Banjar.
Ikhwansyah mengatakan, kunjungan Lapangan dari Kemenko Marves ini berkaitan dengan Pabrik Woodpellet yang terletak di Kecamatan Simpang Empat. Pabrik tersebut telah dihibahkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada Pemkab Banjar.
“ Pemkab Banjar melalui Disperindag melakukan langkah-langkah, menilai aset dan akan menjalani proses lelang untuk disewakan,” jelasnya.
Senada dengan Ikhwansyah, Kepala Dinas Pertanahan Rahmat Kartolo mengungkapkan bahwa kunjungan dari Tim Kemenko Marves adalah untuk melihat pabrik Woodpellet, karena sejauh ini pabrik dimaksud belum bisa dimanfaatkan.
” Kunjungan ini bisa membantu Pemerintah Kabupaten Banjar untuk pengelolaan aset berupa Pabrik Woodpellet tersebut dalam hal Kebijakan dari Pusat atau rekomendasi yang diberikan,” ungkapnya.
Sementara menurut Fatma Puspitasari dari Tim Kemenko Marves, pabrik Woodpellet tersebut belum dioperasionalkan karena terkendala beberapa hal, seperti bahan baku, suplai energi dan kendala pemasaran.
“Jadi kami bersama Pemkab Banjar perlu menyusun beberapa skema yang bisa menjadi alternatif solusi agar pabrik bisa operasional,” ujarnya.
Reporter : Faidillah Editor : Ronny Lattar