MARTAPURA,- Salah satu kinerja Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Banjar adalah meningkatkan kapasitas daya saing wirausaha namun fokus ke segmen pemula yaitu wirausaha muda yang baru memulai usahanya.
Hal ini disampaikan Kabid Kepemudaan Disbudporapar Banjar Noor Syawli Syahri saat sesi dialog GPR TV, di Command Center Manis, Martapura, Selasa (14/3/2023) siang.
Dikatakan, pihaknya memfasilitasi pemula untuk mengembangkan keterampilan yang dimiliki melalui pelatihan, dan mendapatkan uang pembinaan, sementara manfaatnya langsung dirasakan pelaku usaha.
“Uang pembinaan digunakan untuk program seperti kegiatan KUPP (Kelompok Usaha Pemuda Produktif) seperti pada tahun lalu, karena dapat membantu mereka yang masih membutuhkan suntikan modal untuk menjalankan dan mengembangkan usaha. Kemudian kami juga bantu dalam upaya meraih legalitas usaha seperti NIB, sertifikasi PIRT dan halal,” ungkapnya.
Lebih lanjut Syawli menjelaskan pemuda zaman sekarang sangat dekat hubungannya dengan perkembangan dunia digital. Hal itu menjadi salah satu tantangan dan menuntut pihaknya untuk membuat program kegiatan yang kreatif agar menarik perhatian banyak pemuda.
“Pada bulan Juli hingga akhir tahun akan ada program workshop wirausaha muda, festival kreativitas pemuda, sosialisasi dan pelatihan kader pemuda anti narkoba dan kegiatan lainnya yang biasanya dilaksanakan sebagai rangkaian acara memperingati Hari Sumpah Pemuda setiap tahunnya di bulan Oktober,” rinci Syawli.
Ia berharap pemkab Banjar mempunyai wadah atau gedung yang bisa menampung semua aktifitas kepemudaan, khususnya dalam berwirausaha seperti workspace, yang di dalamnya selain gedung pertemuan dan berbagai acara lainnya, juga ada tempat usaha yang dikelola oleh para pemuda Kabupaten Banjar.
“Selain pemerintah daerah juga ada pihak ketiga yang berkenan berinvestasi “harap Syawli.
Reporter : Faidillah Rajani
Editor : Ronny Lattar
Uploader : Suhendra