MARTAPURA,- Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar HM. Hilman ikuti kegiatan nasional secara virtual di Command Center Barokah Martapura, tentang Praktik Baik Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Rabu (26/08) pagi.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa KPK telah merumuskan lima ( 5 ) fokus area yang dikerjakan oleh pihaknya. Pertama KPK melakukan pemberantasan korupsi di bidang bisnis yang terkait dengan tata niaga perizinan, kedua terkait dengan penegakan hukum dan reformasi birokrasi, ketiga korupsi yang terkait dengan politik, ke empat korupsi terkait dengan pelayanan publik, dan yang kelima korupsi terkait dengan sumberdaya alam.
Menurut Firli strategi pemberantasan korupsi dilakukan dengan 3 pendekatan, “ yaitu pertama pendekatan dengan pendidikan kepada masyarakat untuk tidak melakukan korupsi, kedua pencegahan korupsi dan yang ketiga penindakan secara tegas dan terukur sesuai ketentuan undang-undang. ” ujarnya.
Sementara itu Presiden RI Joko Widodo yang membuka Kegiatan Praktik Baik Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor menegaskan, melalui ANPK yang dilakukan secara besar-besaran bertujuan untuk mencegah terjadinya tindakan korupsi serta penindakan tegas terhadap pelaku korupsi harus dilaksanakan tanpa pandang bulu.
Selain di ikuti oleh Sekda Banjar, kegiatan yang diprakarsai oleh KPK ini juga disaksikan oleh Kepala Inspektorat Kabupaten Banjar Kencana Wati dan Kabag Hukum Kabupaten Banjar.
Reporter : Faidillah Editor : Ronny Lattar