Martapura,- Pemerintah Kabupaten Banjar kembali menggelar Rakor Mingguan Pemkab Banjar dipimpin oleh Sekda Banjar H.M Hilman, dan dihadiri Bupati Banjar H.Khalilurrahman, Staf Ahli Bupati, Para Kepala Skpd, serta Tamu undangan lainnya, di Mahligai Sultan Adam Martapura, Senin (13/7) Pagi.
Rakor tersebut membahas tentang Perkembangan Penanganan Covid-19 di wilayah Kabupaten Banjar.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar sekaligus juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dr.Diauddin mengungkapkan total kasus Covid-19 saat ini terkonfirmasi positif ada 406 orang, sembuh 133 orang, meninggal dunia 22 orang, dari yang terkonfirmasi positif dirawat ada 31 orang. Sementara yang telah melakukan swab sebanyak 2.143 orang, dan 485 hasil testnya belum keluar.
“Strategi saat ini adalah harus memperkuat rumah sakit dengan bantuan semua pihak dan juga kerjasama dengan Provinsi, bahwa sudah saatnya Kalsel mempunyai rumah sakit khusus Covid-19, Tambahnya”.
Sementara Direktur Rumah Sakit Ratu Zaleha Martapura dr.Taufik Norman Hidayat menjelaskan di Rumah Sakit Ratu Zaleha Martapura saat ini ada kendala, yakni terbatasnya ruangan untuk pasien. Terutama untuk pasien yang seharusnya dilakukan rawat inap yang umumnya dengan keluhan rata-rata pasien dengan hasil pemeriksaan reaktif untuk rapid tesnya.
“saya berharap kedepan Kalimantan Selatan mempunyai rumah sakit khusus pasien Covid-19,” ujarnya.
Reporter : Zidan Riduan Editor : Ronny Lattar