Bupati Banjar Bagikan Bonus MTQ XXXIII Tingkat Kalsel

298

MARTAPURA,- Bupati Banjar H. Saidi Mansyur menyerahkan bonus kepada kafilah Kabupaten Banjar yang meraih juara pada Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Kalsel XXXIII, saat rakor pengurus Lembaga Pengembang Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar di Mahligai Sultan Adam Martapura, Kamis (27/05 ) siang.

Pemberian uang pembinaan dan bonus diserahkan secara simbolis oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur kepada Nuriah juara Favorit MTQ Kalsel XXXIII Tahun 2021 di Tanah Bumbu dengan bonus sebesar Rp15 juta serta kepada Rumah Tahfiz Darul Quran Kecamatan Tatah Makmur sebesar Rp5 Juta.

Rakor juga sebagai evaluasi dan membahas persiapan kontingen LPTQ Banjar dalam MTQ Tingkat Kabupaten dan Tingkat Provinsi ke XXXIV yang akan dilaksanakan di kota Banjarbaru 2023 mendatang.

Rakor juga dihadiri Wakil Bupati Banjar H Said Idrus Al Habsyie, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra yang juga selaku Ketua LPTQ Banjar H Masruri , Plt Asisten Perekonomian Pembangunan Ikhwansyah, perwakilan Kemenag Banjar serta para pengurus LPTQ Banjar.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur mengucapkan selamat kepada LPTQ Banjar yang telah membawa harum nama daerah dalam pelaksanaan MTQ XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2021 di Tanah Bumbu, yang keluar sebagai peringkat kedua terbaik .

” Saya juga berharap kepada semua pengurus LPTQ agar memanfaatkan rakor ini semaksimal mungkin. Mari kita terus saling bekerjasama dan saling dukung karena LPTQ membawa misi mulia yaitu membangun umat yang berakhlak. Kita optimis dapat mewujudkan masyarakat Manis yakni maju, mandiri dan agamis,”ucapnya.

Dikatakan, LPTQ harus terus melakukan pembinaan sehingga kader kader terus tumbuh berkualitas dan syiar agama terus maju berkembang di daerah.

Sementara Ketua LPTQ Banjar H Masruri dalam laporannya mengatakan, kontingen LPTQ Banjar di MTQ XXXIIII Tanah Bumbu yang lalu , mengalami peningkatan prestasi yang signifikan. Tahun ini total nilai kontingen dalam semua perlombaan berjumlah 83, mengalami kenaikan 22 poin dari tahun lalu yang cuma 61.

Ada beberapa evaluasi dan strategi yang akan dilakukan pada rakor, di mana titik kelemahan ada pada kategori hafalan tafsir dan hadis serta penguasaan cabang Bahasa Inggris.

“Di bulan Juni hingga November nanti kami akan terus melakukan penjaringan kepada qori dan qoriah potensial di madrasah dan pesantren di Kabupaten Banjar,” ujarnya.

Ditambahkannya, munculnya bakat baru yang memiliki potensi akan semakin mudah untuk mewujudkan harapan menjadi juara umum pada pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi mendatang.

Reporter : Fuad Rivan
Editor : Ronny Lattar