MARTAPURA,- Desa Tungkaran Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar, menjadi salah satu desa yang mewakili Kabupaten Banjar dalam lomba Kampung Tangguh Banua tingkat Propinsi Kalimantan Selatan.
Bertempat di Balai Desa Tungkaran Kecamatan Martapura, Rabu ( 05/8) sore dilaksanakan penilaian Lomba Kampung Tangguh Banua, dengan mendatangkan tim penilai dari Provinsi Kalsel yang Diketuai Kombes Pontjo Sudyatmoko, yang kesehariannya bertugas di Polda Kalsel sebagai Tim Audit Itwasda Polda Kalsel.
Tim penilai dikesempatan ini melihat secara langsung kesiapan dan apa yang telah diraih Desa Tungkaran dalam kegiatan memutus mata rantai Covid -19.
Desa Tungkaran sendiri menjadi Terbaik II Kampung Tangguh Banua tingkat Kabupaten Banjar, dan telah menerapkan standar Protokol Kesehatan Covid -19. Desa Tungkaran juga menerapkan sistem keamanan ketat bagi pengunjung dari desa lain yang memasuki Desa Tungkaran, dimana langkah ini diambil sebagai bentuk pengamanan awal mendeteksi penyebaran Covid -19.
Ketua Tim Penilai Kampung Tangguh Banua tingkat Propinsi Kalsel, Kombes Pontjo Sudyatmoko berharap Desa Tungkaran dapat mewakili Kabupaten Banjar dalam lomba Kampung Tangguh Provinsi.
“Ada 2 desa di Kabupaten Banjar yang mewakili ke tingkat Provinsi Kalsel, yakni Desa Tungkaran Kecamatan Martapura dan Desa Mandikapau Kecamatan Karang Intan. Tujuan kedatangan tim sendiri untuk memastikan kesiapan dan menilai dari Kampung Tangguh dalam membantu memutus mata rantai penyebaran Covid -19 ” Tambah Tjahyo.
Tim penilai Kampung Tangguh Banua tingkat provinsi terdiri atas tim dari Polda Kalsel, Dinas Sosial Kalsel, Dinas Ketahanan Pangan Kalsel, BPBD Kalsel, dan Dinas Kominfo Kalsel.
Yang dinilai dalam Kampung Tangguh kali ini adalah dari sektor Ketahanan Pangan, Ketahanan Sosial Budaya, Ketahanan Ekonomi, Ketahanan Keamanan dan Ketahanan Bidang Informasi.
Reporter : Akhmad Effendy Editor : Ronny Lattar