Webinar Literasi Digital, Bermain Sosial Media Dengan Bijak dan Tepat

344

MARTAPURA,- Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Siberkreasi menggelar webinar listerasi digital bertema “Bermain Sosial Media Dengan Bijak dan Tepat”, di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Senin (26/07/2021) siang.  

Narasumber Rieka Roslan membahas tentang “Etika dalam bermedia sosial”. Dikatakan, penggunaan media sosial harus disikapi dengan bijaksana, kreatif, dan inovatif. Saat ini penggunaan media sosial telah menjadi bagian hidup keseharian dari sebagian besar masyarakat. “Media sosial saat ini juga telah dijadikan sebagai tempat untuk saling mendapatkan dan menyebarkan informasi,” ujarnya.

Dalam hal ini diperlukan suatu etika, agar tidak saling menghina ataupun menuduh orang lain tanpa alasan yang jelas. Karena pada dasarnya hal seperti itulah yang nantinya akan terjerat hukum karena kurang hati-hati dalam menyebarkan informasi pada internet. Penggunaan sosial media punya kebebasan, namun yang sering disalah artikan adalah bebas bukan berarti tanpa etika.

Berikut beberapa hal penting yang dijelaskan oleh Rieka Roslan mengenai etika di media sosial, antara lain, Etika dalam Berkomunikasi. Hindari Penyebaran SARA. Pornografi dan Aksi Kekerasan. Kroscek Kebenaran Berita. Menghargai Hasil Karya Orang Lain. Jangan Terlalu Mengumbar Informasi Pribadi.

M. Sualdi Firdaus, seorang digital creator, penyiar dan jurnalis Radio Amandit FM membahas tentang “Bangun Personal Brandingmu Lewat Social Mediamu”,. Sualdi menjelaskan personal branding adalah proses mengenalkan diri, value (nilai) dalam diri menunjukkan apa profesi kita, skill yang kita miliki serta attitude. “Personal branding itulah yang akan menentukan bagaimana orang lain menggambarkan kamu, apakah digambarkan sebagai seorang yang introvert, ekstrovert, pembicara paling menghibur, pemimpin yang sederhana, atau yang lainnya,” ujarnya.

“apa saja manfaat personal branding ? apabila orang mengenal kita, apa yang akan terjadi? Banyak orang yang lebih mempercayai kita. Personal branding yang kuat sangat membantu kita untuk memperoleh kredibilitas, relasi baru, dan bahkan kesempatan baru dan lebih dikenal dikenali baik secara personal dan professional,” katanya.

“Personal branding akan membantu kita untuk meyakinkan siapapun bahwa kita adalah yang terbaik di bidang yang kamu geluti, sehingga sangat cocok buat kita yang sedang mencari kerja,” katanya.

“Saat kita melamar pekerjaan dan kita memiliki citra diri yang kuat maka peluang kita untuk dilirik dan diterima kerja sangat tinggi, karena HRD akan lebih mudah menemukan jejak digital kita, karena adanya personal branding,” terangnya.

Karena media sosial telah menjadi tempat untuk mencari informasi yang sangat andal dan banyak tentang siapa pun, maka sangatlah penting untuk selalu menunjukkan diri yang otentik.

Reporter : Rifky Zidane
Editor : Ronny Lattar