Webinar Literasi Digital, Biasakan Membaca Informasi Secara Utuh

213

Kementerian Komunikasi dan Informatika mengadakan webinar bertema ‘Pintar dalam Memasuki Era Digitalisasi dengan Literasi’ di Kabupaten Banjar, Senin (16/8/2021) pukul 10.00 WITA. Acara dibuka Bupati Banjar, H. Saidi Mansyur, S.I.Kom ini menampilkan sejumlah pembicara kompeten.

Dalam diskusi ini dipandu moderator Ronald Andretti, yang menghadirkan narasumber pertama yaitu Insan Grandika Primadani yang menyampaikan materi tentang “Pentingnya Pemahaman Membedakan Informasi Hoax”

“Rendahnya literasi digital, membuat Indonesia mudah percaya hoax. Penyebaran berita hoax dan bullying yang masif menyebabkan Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat keadaban yang rendah di dunia maya,” ujar Grandika

Jenis mis-informasi dan dis-informasi hoax, yaitu unsur humor, konten menyesatkan, konten tiruan, koneksi yang salah, dan konten palsu.

Grandika menyampaikan tips untuk membedakan informasi hoax, yaitu:

1.Biasakan untuk membaca informasi secara utuh

2.Tidak mudah percaya

3.Tidak mudah terhasut dalam menanggapi sebuah informasi

4.Memastikan informasi yang sama melalui mesin pencari (google)

Kemudian ada materi dari narasumber kedua yaitu, Dyan Nugraha yang menyampaikan materi tentang “Digital Safety”

Dyan menyampaikan beberapa cara untuk melindungi data pribadi di internet, antara lain:

1.Menggunakan password yang sulit

2.Setting privasi di akun media sosial

3.Jangan memberikan mengenai data pribadi

4.Hargai privasi orang lain

5.Perhatikan akses yang diminta oleh aplikasi yang baru di install

Kemudian ada materi menarik dari narasumber ketiga yaitu Fannisa Liviandra sekaligus Key Opinion Leader.

Fannisa memberikan informasi mengenai tren pekerjaan di masa pandemi atau di tahun 2021, yaitu Copywritter, Web Developer, UI/UX Designer, UX Writter, UX Researcher, Digital Marketing, SEI Specialist, Social Media Strategist, Data Scientist, dan Information Security.

Terakhir, ada materi dari narasumber Drs.H.Antonius Hadi Yuwoni,M.Pd. yang menyampaikan tentang “Mendidik Siswa Berkarya & Berkreasi Memanfaatkan Media Digital”

Apa itu pendidikan?

Antonius menyampaikan bahwa pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi diri.

“Potensi diri siswa yang harus dikembangkan yaitu bakat dan minat,aktualisasi, dan hobby” ujar Antonius.

Rilis