Petugas Coklit Pilkada Serentak Mulai Bergerak 18 Juli

349

Martapura,- Menjelang Pemilihan Kepala Daerah serentak yang akan digelar 9 Desember mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar mulai melakukan persiapan. Salah satu persiapan yang dilakukan kali ini, dengan menggelar rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Banjar, di Command Center Barokah Martapura, Selasa (07/07) pagi.

Bupati Banjar H Khalilurrahman yang diwakili Sekda Banjar HM Hilman mengatakan, mengingat penyelenggaraan Pilkada tahun ini dilakukan di tengah pandemi Covid-19, ada beberapa hal yang harus dikoordinasikan.

“setiap kegiatan masyarakat harus menyesuaikan dengan protokol kesehatan. Termasuk dalam hal ini, Pilkada yang akan digelar pada 9 Desember 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan Covid -19,” terangnya.

Ketua KPU Banjar Muhaimain mengatakan, Pada tanggal 18 Juli 2020 nanti secara serentak Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) akan melakukan pencocokan dan penelitian ke rumah masing-masing pemilih untuk disesuaikan dengan data sebelumnya. Selain itu KPU Banjar pada pelaksanaan pilkada nanti juga akan siagakan 1 anggota ditiap TPS.  

Sementara itu Ketua Bawaslu Banjar Fajeri Tamzidilah mengatakan bahwa pihaknya telah menganalisa tentang kerawanan pemilu saat pasangan calon sudah ditetapkan. Biasanya setelah pasangan calon sudah ditetapkan, maka bakal ada timbul kerawanan pemilu ditengah masyarakat, seperti adanya politik uang, kampanye hitam , Ras dan Sara serta politik identitas.

“ini sudah menjadi kewajiban semua pihak untuk bisa mencegah tingkat kerawanannya,” katanya.

Dandim 1006 Martapura Letkol Arm. Siswo Budiarto tak lupa memberi masukan dan menginginkan hasil dari rapat kali ini, ada tindak lanjut kedepannya. Bisa terjalin komunikasi yang baik antara KPU dengan  Bawaslu hingga Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Banjar. Sehingga pemerintah daerah beserta Forkopimda Banjar siap memfasilitasi demi kelancaran pilkada mendatang.

“untuk kelancaran pilkada tentunya tetap dengan melaksanakan protokol kesehatan demi keselamatan dan kesehatan penyelenggara serta pemilih” ujarnya.

Pilkada serentak tahun 2020 bagi daerah yang ikut serta, dipastikan akan menggunakan protokol kesehatan yang ketat pada setiap tahapannya. Pilkada serentak tersebut akan digelar pada 9 Desember 2020 dengan menerapkan  protokol kesehatan Covid -19. Dengan adanya ketentuan Tatanan Normal Baru yang bebas Covid -19 akan ada banyak yang harus dikoordinasikan dan disosialisasikan kepada masyarakat, agar masyarakat benar-benar mengerti.

Reporter : Fuad Rivani
Editor : Ronny Lattar