MARTAPURA,- Banyak masyarakat masih tak peduli akan manfaat sampah organik, padahal bisa memberikan manfaat bahkan keuntungan tersendiri jika di kelola dengan baik. Seperti sampah bekas nasi atau sayur masak dari rumah makan.
Demikian dijelaskan oleh Praktiksi Lingkungan sekaligus dosen STIE Tommy Kristian Catur di sesi Talkshow Bijak Kelola Sampah (Bakisah) di Radio Suara Banjar, Kamis (20/10/2022) pagi.
Menurutnya, melakukan penanganan sampah bekas untuk bisa dilakukan oleh siapa saja dan banyak hal positif yang didapat. Contohnya dapat diolah menjadi pupuk, selain lebih aman dari bahan berbahaya juga lebih ekonomis.
“Diperlukan tekad dari kita, semisal membuang persepsi sampah adalah hal yang “jijik” dan menanamkan pemikiran sampah dimaksud bisa menghasilkan pendapatan bagi kita, ini sudah saya lakukan, langsung turun ke beberapa warung makan untuk meminta sampah bekas tadi, buang jauh rasa malu dan pandangan orang yang beda persepsi tadi,” ungkap Tommy.
Tommy memaparkan, dibeberapa kabupaten/kota lain sudah berjalan cukup baik. Untuk penerapannya diperlukan kerjasama yang baik oleh semua pihak, terutama dukungan dari pemerintah baik kabupaten/ kota maupun provinsi.
Selaku aktifis, Tommy mengaku sudah memberikan kesadaran kepada masyarakat. Menurutnya diperlukan kesabaran yang ekstra dan terus melakukan tukar pikiran sesama pencinta lingkungan dalam mengatasi permasalahan ini.
” Dari sekarang kita bisa berubah, cintai lingkungan dan bisa membuat sesuatu yang bermanfaat dari persoalan sampah baik organik maupun anorganik,” tutupnya.
Reporter : Akhmad Effendy Editor : Ronny Lattar