MARTAPURA,- Usai menyerahkan bantuan sembako di Karangan Putih Kelurahan Keraton, Martapura, Kabupaten Banjar, Jumat (3/3/2023) siang, tim Forum Jurnalis Banjar (FJB) dan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar terus lakukan pembagian dilokasi lainnya.
Bantuan 1.000 paket sembako dari perusahaan tambang PT Antang Gunung Meratus (AGM) tersebut juga dibagikan di Desa Kampung Jawa, Tunggul Irang Seberang, Murung Kenanga, Komplek Berkat Alam Sekumpul Lutfia Tunggal, Permata Tanjung Rema, Labuan Tabu, Bincau dan berakhir di Desa Bincau Muara.
Umumnya warga terdampak banjir yang menerima bantuan mengaku senang dan sampaikan terima kasihnya kepada PT AGM. Seperti sejumlah ibu rumah tangga di pos depan Komplek Berkat Alam Sekumpul Lutfia Tunggal yang mengaku bahagia telah mendapatkan perhatian.
“Kami warga Komplek Berkat Alam Sekumpul ucapkan terima kasih untuk AGM,” ucap Lina kompak bersama ibu rumah tangga lainnya yang mengaku banjir alami naik turun di desanya sejak setengah bulan terakhir.
Pembagian paket sembako hingga malam hari tersebut berakhir untuk masyarakat Desa Bincau Muara. Aparat desa harus menggunakan 3 perahu untuk mengangkut bantuan melalui sungai menuju desanya dari Desa Bincau lantaran akses jalan darat tidak bisa dilewati akibat tingginya debit air.
Pendamping CSR PT AGM
Direktorat Pamobvit Polda Kalsel Kompol Rokhim S memastikan tidak ada penambangan liar tanpa izin (Peti) di wilayah Kabupaten Banjar, Tapin, HSS dan HST. Hal ini sesuai dengan instruksi Kapolda Kalsel bahwa jangan sampai ada kegiatan tambang liar.
“Alhamdulillah beberapa tahun terakhir disana tidak ada lagi peti dan alhamdulillah disana tidak ada banjir. Karena dengan adanya peti, itu akibatnya sedikit banyak seperti ini,” tutupnya.
Reporter : Faris
Editor : Ronny Lattar
Uploader : Suhendra